“Mengapa harus ada ikhtiar? Allah kan bisa sekejap mengabulkan doa!” Pertanyaan itu yang mungkin pernah muncul di benak kita. Sama halnya dengan, “Mengapa Hajar harus naik turun bukit hingga berulang 7 kali, barulah Allah menurunkan pertolongan?”
Kita bisa belajar dari hikmah kisah Hajar, Ibunda Nabi Ismail a.s. Ia harus naik turun bukit 7 kali karena Allah SWT. hendak mendidik manusia agar mendobrak kemalasan, kebodohan, kejumudan dengan usaha keras, upaya sungguh-sungguh.
Tawakal itu setelah semua ikhtiar dijalani hingga mentok, tapi bukan berarti menyerah. Adapun hasilnya nanti, bukanlah karena usaha kita, terserah Allah saja. Jika sudah berusaha keras, tapi ternyata belum berhasil, janganlah menyalahkan Allah!
Cobalah untuk mengintrospeksi diri, memohon ampunan, mungkin Allah ingin membersihkan dosa-dosa kita dengan ujian itu. Mungkin Allah ingin mendengar doa dan rengekan kita. Mungkin Allah sudah menyiapkan jawaban doa di tempat lain, bukan di tempat yang kita mau. Berhusnudzon, yuk!
Zam-Zam tidaklah keluar dari pencarian Hajar di Bukit Shafaa atau Marwah, tapi di dekat kaki Ismail a.s. Ini menandakan bahwa solusi itu hadir, bukan karena keperkasaan manusia, tapi karena pertolongan Allah. Begitu mendapatkan hasil ucapkan, “Alhamdulillah”. Hal ini karena agar manusia gak merasa jemawa, ujub, & sombong.
Semoga kita termasuk orang-orang yang senantiasa berharap pada pertolongan Allah, terus berikhtiar, dan tetap rendah hati dalam menggapai impian. Aamiin…
Sumber: Buku Hajar Perempuan Pilihan Langit karya Dian Yasmina Fajri
Hajar Perempuan Pilihan Langit karya Dian Yasmina Fajri
Beli di Shopee: Jual Hajar ; Perempuan Pilihan Langit | Shopee Indonesia
Photo by Fabian Struwe on Unsplash
